Sekolah Dasar Negeri Se- Kecamatan Lut Tawar Laksanakan Perpisahan Anak Murid Secara Bersama

Acehnews | Takengon - Seluruh Sekolah Tingkat Sekolah Dasar Se Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah mengadakan Perpisahan anak Murid Secara Bersama Bertajuk " Penyerahan Murid Ari Teungku Guru Ku Wali Murid di Gedung Olah Seni (Gos). 

Turut hadir Plt bupati Aceh Tengah yang di wakili staf ahli keistimewaan Ir khaidir MM, Kepala Dinas dan kebudayaan Aceh Tengah Drs Uswatuddin M. AP, Anggota Dewan DPRK Aceh Tengah komisi D Salman ST , Camat Lut Tawar Andi Selisih Mara, Ketua MPD Aceh Tengah Zulfikar El Fikri, Mewakili Majelis Adat Gayo Bidang Pendidikan Karmiadi. 

Korwasda Lut Tawar Rasyid dan Jajarannya, Kapolsek Lut Tawar Musmulyadi, Kapolsek Bebesen, Danramil Koramil Lut Tawar, Ketua K3S Lut Tawaran Jatuddin , Ketua Guru Penggerak Naim, Ketua Komite Se- Lut Tawar Sapian S Pd, Seluruh Kepala Sekolah dan Seluruh Guru se Lut Tawar, Dan Seluruh Wali Murid Kelas 6 Se- Lut Tawar. 

Laporan Ketua Panitia Sekaligus Ketua K3S Kecamatan Lut Tawar Tajuddin SPd mengatakan Qanun Daerah Nomor 2 Tahun 2019 ada yang menjadi latar belakang tentang muatan lokal sudah menjadi kurikulum sekolah kita, Kita mulai Dari Sekolah Dasar, salah satu menjadi kearifan lokal, dan jumlah murid yang hadir berjumlah 243 orang dari kelas enam seluruh sekolah SD dengan Jumlah 11 Sekolah. 

Sehingga Muatan lokal ini bisa kami terapkan di sekolah sebagai cikal bakal menghargai adat istiadat dan setahun yang lalu ada penyerahan anak dari murid ke Teungku Guru. 

Dengan demikian kalo dapat ibu bapak ingat 6 tahun yang lalu, kalo hari ini wali murid melihat anak anak kita memakai toga dan hari ini anak anak kita telah selesai belajar dari kelas 1 sampe 6 hari ini mereka pun ikut wisuda. 

Sekali Saya ucapkan beribu terimakasih kepada seluruh anggota panitia yang mensukseskan acara dan terimakasih kepada semua pihak yang mendukung acara perpisahan ini, Ungkap Ketua K3S. 

Semoga dengan di laksanakan acara ini semoga kita bisa menjalin silaturahmi antara Guru antara Guru dan kepala sekolah dengan kepala sekolah yang lain dan silahturahmi antara wali murid dan anak murid kita dan kita akan laksanakan acara seperti ini setiap tahun dan bisa menjadi contoh dari sekolah di kecamatan lain di kabupaten Aceh Tengah, Ungkap Tajuddin. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tengah Drs Uswatuddin M. AP dalam sambutan nya mengatakan Seluruh SD se Lut tawar hebat luar Bisa dari 14 kecamatan baru kali di buat di buat acara perpisahan secara Bersama.

Kepala sekolah dan Guru guru sekecamatan Lut tawar tahu dan paham akan Qanun nomor Tahun 2019, dan saya apresiasi kepada kepala sekolah dan Guru Guru atas penerapan tentang kearifan lokal di sekolah. 

Di tahun 2021 Dinas Pendidikan dan kebudayaan Aceh Tengah Juara 1 inovasi se Aceh, Inovasi adalah salah satunya kegiatan seperti ini, inovasi nya bernama "I GURUN" , Dimna inovasi ini Yang bekerja sama Dengan Majelis Adat Gayo. 

Apa isi "I Gurun" Ada 3 inovasi, Yang pertama Penyerahan Anak Dari orang tua kepada Guru pada awal tahun ajaran baru di sekolah, yang kedua "Tilok Sino" Kalo di SD selama 6 Tahun, selama 6 apakah setiap minggu atau sebulan sekali di tilok Sino( Melihat anak tentang kemajuan anak di sekolah) dan yang ketiga Ulekken Ke orangtua( Pulangkan/Penyerahan anak dari Teungku Guru kepada Orangtua) Seperti kegiatan Sekarang. 

 Berarti sekolah sekolah Dasar se Lut tawar sudah paham dan sekolah sekolah di 13 kecamatan bukan tidak paham. Tapi belum di laksanakan, Inovasi Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Aceh Tengah bukan kaleng kaleng, Tegas kadis. 

Staf Ahli Bupati Ir Khaidir MM Dalam sambutannya dengan terlaksana kan acara ini berarti kita telah selesai proses belajar mengajar selama 6 tahun dan kami atasjajaran pemerintahan Aceh Tengah mengucapkan atas telah menyelesaikan pembelajaran selama 6 tingkat Sekolah Dasar se kecamatan Lut tawar. 

Kami juga berterimakasih kepada Guru Guru atas jasa tak terbalas yang telah di berikan kepada anak-anak kami, yang mendidik anak kami berguna bagi nusa dan bangsa dan berkat keikhlasan lindungin anak anak kami selama proses belajar mengajar di sekolah, ujar Pak Khaidir. 

Selanjutnya acara penyematan Toga dan cara pentas seni dan pembagian piala dan cidera mata buat para Guru dan kepala Sekolah.(Yan)