Kegiatan Pengerasan Jalan Relas Beke Burlah, Diduga Lakukan Pembohongan Publik dan Asal Buat

SIGAPNEWS.CO.ID | TAKENGON - Kegiatan peningkatan/jalan Dusun Relas Beke Kampung Burlah Kecamatan Ketol Kabupaten Aceh Tengah diduga melakukan pembohongan publik dan asal siap. 

Menurut keterangan warga saat di jumpai awak media di lokasi kegiatan tersebut menjelaskan bahwa kegiatan tersebut menggunakan dana desa tahun ini dan baru siap kalo tidak salah baru dua minggu, 

Dari pantau awak media di lokasi pekerjaan melihat langsung prasasti pekerjaan menggunakan dana desa tahun 2023, jenis kegiatan pelaksanaan pengerasan, pembangunan TPT, dan gorong gorong dengan pagu anggaran 240.000.000 dengan volume 3 x 985 meter, TPT 10 meter, dan gorong gorong 12 meter. 

Terlihat jelas di prasasti tulisannya kabupaten bener meriah tapi kegiatan di kabupaten aceh tengah, jelas pekerjaan tersebut, diduga melakukan pembohong publik, pembangunan jembatan tanpa menggunakan pondasi hanya menggunakan penyangga kayu besar dan pembangunan TPT asal jadi. 

Pondasi pembangunan TPT di buat di atas tanah longsoran dan di tempat tanah yang keras mengakibatkan TPT( Tembok Penahan Tanah) Roboh, kurangnya kemiringan TPT membuat temboknya ambruk. 

Di duga penggunaan material untuk pengerasan menggunakan material ilegal yang di beli dari lokasi pribadi milik seorang warga kala ketol dengan harga 40ribu/dumptruk dan di lokasi jembatan berawang gajah antara kala ketol - Burlah dan dugaan kuat lokasi tersebut tidak memiliki izin galian C. 

Di tambah seorang warga saat di jumpai awak pihak media bahwa yang mengerjakan bahwa yang mengerjakan kegiatan tersebut Ketua RGM, Dusun dan tidak melibatkan TPK (Tim Pelaksana Kegiatan) seperti kaur pembangunan. 

Seharusnya kegiatan tersebut harus melibat kaur pembangunan dan harus ada tanda tangan kaur pembangunan untuk melakukan pencairan uang untuk kegiatan tersebut, ini sama sekali tidak ada tanda tangan kaur pembangunan. 

"Dan dugaan kuat kegiatan tersebut melanggar aturan dan administrasi dalam pelaksanaannya," ungkapnya sembari mengengkol keretanya. 

Sampai ini pihak media belum dapat melakukan Konfirmasi kepada Bedel Kampung Burlah selaku kepala Kampung dan sampai berita ini ditayangkan.(Tim)